Fasilitas Layanan

search

Trombektomi

Trombektomi adalah prosedur menyingkirkan pembekuan darah untuk mengatasi penyakit stroke iskemik.

Prosedur ini merupakan tindakan yang harus dilakukan sesegera mungkin begitu pasien menunjukkan gejala stroke.

Penderita stroke harus segera menjalani prosedur ini untuk menghindari kehilangan fungsi tubuh karena stroke parah.

Berikut adalah penjelasan mengenai cara kerja dan prosedur trombektomi.

Cara Kerja Trombektomi

Trombektomi dilakukan ketika pasien mengalami stroke iskemik. Stroke iskemik terjadi ketika aliran darah ke otak terganggu karena terjadi penyumbatan.

Pada prinsipnya, trombektomi bekerja menggunakan kateter yang dimasukkan ke dalam tubuh untuk menarik gumpalan darah.

Ketika gumpalan darah telah ditarik, aliran darah pun dapat kembali normal.

Prosedur ini juga biasa dilakukan ketika kondisi pasien tidak bisa ditangani oleh obat-obatan atau trombolisis.

Persiapan Trombektomi

Sebelum prosedur trombektomi, pasien dan dokter harus mempersiapkan beberapa hal berikut:

  • Pemeriksaan USG untuk mengetahui aliran darah 
  • Venogram atau arteriogram untuk mendapat gambaran tentang kondisi pembuluh darah
  • CT scan untuk melihat kondisi pembekuan darah yang terjadi
  • Tes darah
  • Puasa beberapa jam sebelum prosedur

Prosedur Trombektomi

Saat pelaksanaan prosedur, berikut adalah sejumlah tahapan yang akan dilalui oleh pasien:

  • Pasien berbaring di atas ranjang atau meja operasi
  • Dokter akan memberikan anestesi melalui selang intravena atau infus agar pasien tidak sadar selama prosedur operasi berlangsung
  • Apabila terdapat rambut di sekitar area kateter akan dimasukkan, petugas medis akan memangkasnya terlebih dulu
  • Jika sudah siap, dokter akan membuat sayatan kecil di atas area pembekuan darah terjadi
  • Dokter akan memasukkan kateter
  • Dokter menarik gumpalan darah keluar dari tubuh
  • Dalam beberapa kasus, dokter juga akan memasukkan balon dan stent untuk memastikan pembuluh darah tetap terbuka
  • Jika prosedur selesai, dokter akan menarik keluar kateter
  • Luka bekas sayatan pisau akan dijahit dan ditutup oleh perban

Setelah operasi selesai, pasien akan dibawa ke ruang pemulihan untuk beristirahat selama beberapa jam.

Pemulihan Pascaoperasi

Pasien masih harus dirawat selama beberapa hari. Durasi perawatan di rumah sakit akan berbeda-beda pada setiap pasien. Hal ini bergantung pada kondisi pasien sendiri.

Selain itu, berikut adalah beberapa hal penting yang perlu diperhatikan selama masa pemulihan pascaoperasi:

  • Konsumsi obat untuk mencegah pembekuan darah
  • Konsumsi obat pereda nyeri sesuai dosis yang diresepkan dokter
  • Kenakan stoking kompres untuk mencegah pembekuan darah kembali
  • Berhenti merokok
  • Melakukan pemeriksaan venogram ketika dokter membutuhkan informasi mengenai kondisi pembuluh darah

Kapan Trombektomi Diperlukan?

Prosedur trombektomi diperlukan ketika pasien mengalami pembekuan darah yang tidak dapat diobati menggunakan obat-obatan atau terapi trombolitik.

Pembekuan darah harus segera ditangani oleh trombektomi, terutama jika berada pada situasi berikut:

  • Berisiko kematian
  • Berisiko terjadi kerusakan jaringan atau organ secara permanen
  • Embolus (gumpalan darah beku berpindah dari satu lokasi ke lokasi lain)

Itulah cara kerja dan prosedur trombektomi.

Apabila Sahabat MIKA mengalami gejala stroke, segera konsultasikan dengan dokter spesialis jantung dan pembuluh darah!

Kini Whatsapp Customer Care Mitra Keluarga hadir untuk menjawab kebutuhan informasi Sahabat Mika
whatsapp
0812 80000 911
Kebijakan Privasi

Copyright © 2023 Rumah Sakit Mitra Keluarga